Keikhlasan
Di ujung sepi, aku belajar melepaskan,
Bukan karena tak cinta,
Tapi karena cinta tak harus menggenggam.
Langit pun tahu,
Bahwa tak semua doa harus dijawab,
Tak semua harap mesti pulang.
Aku menunduk pada takdir,
Menyulam luka menjadi sabar,
Menjahit perih dengan senyum yang diam.
Ikhlas bukan berarti lupa,
Ia adalah seni merelakan,
Seni menyerahkan yang dicinta,
Tanpa kehilangan rasa syukur di dada.
Biarlah waktu berjalan pelan,
Biarlah hati berbenah diam,
Sebab di setiap kehilangan,
Ada tangan Tuhan yang sedang menuntun pulang.
by Sulis Triya Ningsih







